Mengenang Perjalanan Karir Gary Speed, Legenda Wales dan Premier League

Selasa, 29 November 2011

Manajer timnas Wales, Gary Speed, ditemukan meninggal dunia karena gantung diri pada Minggu (27/11). Saat masih aktif bermain, Speed dikenal sebagai gelandang flamboyan Leeds, Everton, Newcastle, Bolton hingga terakhir Sheffield United.


Kenangan: Gary Speed bersama Sir Bobby Robson saat di Newcastle

Kabar meninggalnya Speed mengejutkan seluruh publik sepak bola Inggris. Kiper Aston Villa yang juga mantan rekan Speed di Newcastle, Shay Given, sampai menangis jelang kick off Swansea City vs Villa. Manajer Liverpool, Kenny Dalglish tak memainkan Craig Bellamy karena striker timnas Wales itu kehilangan sosok terdekat sebagai rekan dan pemain.

Berikut perjalanan karir Gary Speed, sejak membawa Leeds United juara liga tahun 1992 hingga pensiun di Sheffield United dan memberi harapan baru untuk timnas Wales.

1969: Lahir 8 September di Mancot, Flintshire.

1988: Menandatangani kontrak profesional pertama dengan Leeds United dan debut pada usia 19 tahun.

1992: Turut berperan penting membawa Leeds menjuarai Divisi Satu, edisi terakhir sebelum kompetisi berubah menjadi Premier League. Gelandang inti Leeds saat itu terdiri dari Gordon Strachan, David Batty, Gary McAllister dan Speed.

1996: Setelah bermain pada 312 pertandingan dan mencetak 57 gol untuk Leeds, Speed resmi pindah ke Everton dengan transfer senilai 3,5 juta pound. Ia kemudian menjadi kapten The Toffees dan bermain dalam 65 pertandingan dengan koleksi 17 gol.

1998: Februari, resmi gabung Newcastle dengan transfer senilai 5,5 juta pound. Tiga bulan berikutnya turut bermain di final Piala FA saat Newcastle kalah dari Arsenal.

1999: Speed kembali membawa Newcastle ke final Piala FA, namun kali ini The Magpies kalah dari Manchester United yang meraih treble winner.

2002: Bermain di Liga Champions bersama The Magpies.

2004: Gabung Bolton Wanderers dengan transfer senilai 750 ribu pound.

2006: Desember, menjadi pemain pertama yang bermain dalam 500 pertandingan Premier League saat Bolton menang 4-0 lawan West Ham.

2007: Mei, menjadi pelatih tim inti Bolton setelah manajer Sam Allardyce mengundurkan diri.

25 Agustus 2007: Mencetak gol ke gawang Reading dan menjadi pemain yang selalu mencetak gol di Premier League, prestasi dan rekor yang kelak dilanjutkan oleh rekannya sesama Wales, Ryan Giggs.

Oktober 2007: Kembali bermain ketika Sammy Lee resmi diangkat sebagai manajer Bolton.

24 Desember: Resmi gabung Sheffield United dengan status pinjaman hingga Januari dan opsi kontrak permanen senilai 250 ribu pound.

November 2008: Speed mengalami cedera punggung yang membuatnya jarang tampil sepanjang awal musim. Ia kemudian fokus pada karir melatih.

Juni 2009: Ditawa Swansea City untuk menjadi pelatih menggantikan Roberto Martinez yang hengkang ke Wigan.

6 Mei 2010: Resmi mengumumkan pensiun sebagai pemain, meski masih terdaftar dalam susunan nama pemain The Blades pada pertandingan Piala Liga lawan Hartlepool.

17 Agustus 2010: Resmi menjadi manajer Sheffield United menggantikan Kevin Blackwell dengan kontrak berdurasi tiga tahun.

21 Oktober 2010: Diskors satu pertandingan oleh FA setelah terlibat insiden ketika United kalah di kandang sendiri dari Watford.

13 Desember 2010: United memberi ijin pada FA Wales dan Speed akhirnya resmi menjadi pelatih timnas Wales.

8 Februari 2011: Laga perdana bersama timnas Wales, mengalahkan Republik Irlandia 3-0 di Carling Nations Cup.

29 Maret 2011: Kekalahan pertama dalam laga resmi bersama timnas Wales, tumbang 2-0 dari Inggris di Millennium Stadium, Cardiff.

2 September 2011: Kemenangan pertama dalam laga resmi, mengalahkan Montenegro 2-1.

12 November 2011: Mencatat tiga kemenangan beruntung dalam tujuh laga terakhir ketika mengalahkan Norwegia 4-1 pada pertandingan uji coba.

27 November 2011: FA Wales mengumumkan bahwa Speed meninggal dunia.
(dm/zul)

10 Kiper paling Legendaris di Dunia

Senin, 28 November 2011

enjaga gawang atau sering disebut Kiper (dalam sepak bola) adalah salah satu posisi dalam berbagai olahraga berkelompok seperti sepak bola, hoki dan polo air. Tugas seorang penjaga gawang adalah mencegah bola masuk ke gawang. Penjaga gawang adalah palang pintu terakhir bagi lawan sebelum memasukkan bola ke gawang.

Sejarah mencatat penjaga gawang yang mempunyai prestasi luar biasa, dan menjadi kiper legendaris, ini dia :

1. Lev Yashin (Uni Soviet/Russia)
Mungkin banyak orang yang belum pernah mendengar nama ini, karena pemain ini pun sudah meninggal. Ia memiliki refleks yang bagus dan cepat saat menepis bola. Selama berkarir dalam sepak bola, dia juga banyak memenangkan piala. Ia juga telah menepis lebih dari 150 tendangan penalti. Namun, pada tahun 1986 ia mengalami hal yang tragis. Cedera lutut kaki kanannya yang sangat parah, membuat dokter terpaksa mengamputasi kakinya dan empat tahun kemudian ia meninggal setelah mengalami komplikasi dalam pembedahan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiM7aaITjshf49OmFaIe45NskX5XTs4KbXFdiPeJZl3IQcUvghhYPOmi6BssgyydIeWlMxq0o-r8D5J-1qkVVcizxqppJxBjr60SMLJf01rbK3hKJV3cURVPCzRXBlja9x8GiHV9WjqhxD0/s1600/1.jpg

2. Gordon Banks (Inggris)
Gordon Banks adalah kiper paling hebat sepanjang masa versi Soccer Blog. Ia membuktikan dengan kemampuannya yang sungguh hebat dengan bakat yang luar biasa. Ia pernah menepis sundulan Pele pada piala dunia 1970 yang sudah 90% hampir masuk. Itu dinobatkan sebagai penyelamatan terhebat sepanjang masa dan Pele sendiri mengakuinya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYLSqDutH00fkPk__VvcSt70rfAaT2dvS9XiDm3f3tJq0UzBdtX3yZmniXI5NI0dDrZFOdXDPbahziaZrBuf2k3ioMZbwGGNNN6QEubtagGna7wVej6mFyMElCKK5RxbL2lJ1p1S5PNAV3/s1600/2.jpg

3. Peter Schmeichel (Denmark)
Peter Schmeichel merupakan kiper terhebat karena karirnya yang sukses dan kemampuannya yang fantastis. Dengan badan tinggi besar, ia membawa Manchester United meraih treble winner pada musim 1997-1998 dan membawa Denmark juara Piala Eropa 1992. Ia pun juga telah mendapat predikat kiper terbaik dunia empat kali pada tahun 1992, 1993, 1997, 1999.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAcnHOT5UTiT-FMrJFyVvlPCb7_IYyHl0I3cEWwU9uro1SiJC9yk2bOmaVcohNrHc-TRiUCHv6fwLzaZQ9bLPjFM5ggapKC5QuwlMo6H4lgEwsXIJu0jwU_R9ac3iFNEEUrBuuzgC00YWG/s1600/3.jpg

4. Dino Zoff (Italia)
Dino Zoff adalah salah satu legenda Italia dan Juventus. Ia juga merupakan salah satu kiper yang masih bermain pada saat usia 41 tahun untuk tim nasional dan clubnya. Ia pun telah mepersembahkan 6 gelar Serie A kepada Juventus dan 1 piala dunia kepada tim nasional italia.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHgt1X9k0fw5EZRUbSCt-0phTi-kelwWoY8eJ_1I_LfDvsvX5a6__NEX7BrVQFxwNSVLkcSbPvZ7ukOLdN8tdPCNuitVLVNs9yb7msz_sR93am6uU2RVFn1jZ3XAbvimY9rjCcLfIhc0EO/s1600/4.jpg

5. José Luis Chilavert (Paraguay)
José Luis Chilavert mungkin adalah kiper profesional yang paling sering membuat gol. Terbukti dengan 67 gol yang sudah dibuatnya selama berkarir menjadi kiper. Pada tahun 1999, ia memecahkan sejarah dengan mencetak hat-trick pertama yang dilakukan oleh kiper. Dia juga telah mendapat gelar kiper terbaik tahhun 1995, 1997, dan 1998. (kiper apa striker nih)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijLmQsquoPUPhp38a7QMAx31G98yANT8EmL-pQtSABrKF817_zktNQr_mXuq-qP38WcQlz4QtpQZVDTaInObEjcC5kdsHDKFWNkOjVrSeD3lH-rSbYrsDiqAnpj9CXaVQjTr_jViOWArxA/s1600/5.jpg

6. Van Der Sar (Belanda)
Van Der Sar memang salah satu kiper terhebat sepanjang masa. Ia masih bermain sampai umur 40 tahun (musim 2010-2011) untuk membela Manchester United. Bersama Paul Scholes dan Ryan Giggs yang sama-sama sudah tua, mengantarkan MU menjuarai berbagai gelar. Ia menjaga gawangnya dengan tubuh yang tinggi dan tangannya yang panjang.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFKlZ_v4o0ialkss6XIPVIyIPGpgwBEUJIOHSg9mIsmDOkjwQ8Q6CSnBuh-JFTvATPSnRFcD0mH1QyhLP1R-qeg_arboxcz8vv-xhHjQRISfBteb7ZExNjNqM1TqVvPnyv79bX3yk1Xxw4/s1600/6.jpg

7. Claudio Taffarel (Brazil)
Claudio Taffarel dinobatkan sebagai salah satu kiper terbaik sepanjang masa karena banyak gelar yang dipersembahkannya kepada tim nasional Brazil. Dengan membawa Brazil menang piala dunia 1994 dan membawa Brazil ke final pada 1998 (walaupun kalah 3-0 oleh Prancis di final) serta ia juga mengantarkan Brazil juara Copa America pada tahun 1989 dan 1997. Selain itu dia juga memiliki skill yang mumpuni sebagai kiper.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7Nwqd4hmX1rZhzTPxFwSj_xOo2od21fNngk4wVEwHVVorLO9NPVrEZWBesaSHfZhXLn5gQCVD9vOvPUhK5f88P8OttE_7SrPb8i7IMMvLa37FxsDr1Og9LZ3I0183EnaaA0xoUbpljjHl/s1600/7.jpg

8.David Seaman (Inggris)
seorang mantan pemain sepak bola berkebangsaan Inggris. Dia pernah membela klub utamanya seperti Peterborough United, Birmingham City, Queens Park Rangers, Arsenal, dan Manchester City. Ia pensiun karena peristiwa naas yang menimpanya yaitu cedera bahu yang tidak bisa sembuh saat membela Manchester City. Ia mendapat penghargaan the MBE di tahun 1977 atas keberhasilannya menjadi kiper terbaik yang pernah membela klub dan Timnas sepak bola Inggris. Di timnas Inggris, dia bermain 75 kali.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoH1nXlst4cRD78txuvj8W_2Qd7hakTCe0-zorma63uNM5iPHD56QhxZj3UHjeUiHXsivDZo358HG56p_qNDb1IBEW2FT0o-RKLcYV3mjlqsXObkhdzRjGN3OqBL-0KjRVDaCmRydpp14C/s1600/8.jpg
9.Gianluigi Buffon
Kiper yang berpostur 193 Cm ini sering juga di panggil "Superman" karena aksinya di lapangan seperti seorang superman yang terbang untuk menyelamatkan bola-bola yang mengarah ke gawangnya.SuksesItalia di Piala Dunia 2006 di Jerman tak bisa di palingkan dari perannya. sepanjang turnamen itu, the Superman benar-benar menunjukan sebagai Kiper nomor 1 Dunia saat ini karena hanya kebobolan 2 gol, satu gol bunuh diri di semifinal melawan tuan rumah Jerman dan satu gol penalti di final yang di ceploskan oleh Zinedine Zidane. tak salah jika FIFA selaku pihak penyelenggara PD2006 memberikan penghargaan Lev Yashin Award (Penghargaan Untuk Kiper Terbaik di PD).
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhr2fp1VfC32ustIDhHuCWDSUT6DHVCmPUGutsKVsjFRW7YfNrKsSHpVUlQz-S0JXVZcFJkvRs9rGmW8xRAmbb1ohFwWubTe7OeHMq_36_5E43oV3qxVRAWNkKSI30zcT1KmmIt6Ej8zEAY/s1600/9.jpg

10.Oliver Kahn
penjaga gawang Jerman yang bertinggi badan 188 cm dan 86 kali memperkuat negaranya. Ia bermain untuk negaranya (sejak 1995) dan klub Bayern Munich (sejak 1994) dan 429 kali tampil untuk klub tersebut. Dia berjuluk King Kahn atau Kahn, the Titan karena cara bermain sepak bolanya. a juga berpartisipasi di Euro 1996, Euro 2000, dan Euro 2004 serta di Piala Dunia 1994, Piala Dunia 1998, Piala Dunia 2002 dan Piala Dunia 2006. Pada Piala Dunia 1998 dan Piala Dunia 2006 ia bukan menjadi kiper utama tapi hanya sebagai kiper pilihan kedua skuad negaranya. Oliver Kahn merupakan salah satu legenda terbesar dalam sejarah sepak bola di Jerman dan dunia. Ia merupakan kiper yang sangat tangguh, memiliki daya juang yang tinggi dan kepemimpinan yang tegas. Terbukti ia mampu menyabet gelar kiper terbaik dunia versi IFFHS pada tahun 1999, 2000, dan 2002, serta menjadi kapten di Timnas Jerman (2001-2004) dan Bayern Munich (2002-2008).
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhmPJT7R4nSm7FF9tr66KrNfSeDUWOtXsQanrL8ifRJwtqx10MQsWQe7yfl0cHSq7w305tqzBYuUfwRKrMQ3F5AbLDe1S74ErGk8aiO9Unyhomj4gsp5b8G8ghJWwPdVNLGMJYySsdTUDNv/s1600/10.jpg

Daftar 10 Pemain Manchester United terbaik

Banyak yang bilang kalau supporter adalah pemain ke 12 dalam suatu tim Sepak bola. Hal ini memang bukan tanpa alasan, karna supporter adalah elemen yang selalu memberikan suntikan semangat dan motivasi bagi para pemain yang sedang berlaga. Oleh karna itu maka tak heran jika kemenangan suatu tim biasanya lebih banyak diraih di kandang sendiri.

Para supporter sepak bola itu sangat total dalam mendukung tim kesayangan mereka, bahkan tak jarang ada yang sampai mau berkorban nyawa hanya untuk mendukung tim kesayanganya. hampir semua supporter di seluruh dunia ini pasti mempunyai rasa loyal dan fanatik, tapi tahukah kamu supporter dari negara manakah yang mendapat predikat sebagai supporter sepak bola paling fanatik,?

berikut adalah daftar 10 supporter sepak bola paling fanatik di Dunia (urutan dari yang terbawah) :

10.Jerman
Salah satu negara dengan sepak bola yang maju ini mempunyai banyak supporter yang sangat fanatik. Banyak supporter yang rela untuk berpetualang berkeliling negara jerman hanya untuk mengikuti tour musiman tim idola mereka. tingkat loyalitas mereka sangat tinggi, bahkan presentase rata-rata kepadatan stadion bisa mencapai 85%. basis supporter fanatik Jerman adalah Bayern Munich dan Hertha Berlin

9.Jepang
Semenjak sukses menyelenggarakan piala dunia 2002, animo masyarakat pada pertandingan sepakbola di jepang meningkat tajam. hal ini dibuktikan dengan adanya kenaikan rata-rata kepadatan stadion dari 80% menjadi 86,6%. Supporter jepang yang paling dikenal fanatik adalah supporter tim Gamba Osaka, mereka terkenal sebagai supporter yang berani mati demi untuk mendukung super Gamba.

8.Spanyol
Sebagai satu dari tiga negara utama sepak bola eropa, spanyol mempunyai tim-tim yang tangguh dan berkualitas, rivalitas yang tinggi antar tim juga berimbas pada makin meningkatnya tingkat loyalitas antar supporter tim. rata-rata kepadatan stadion di spanyol mencapai 87%. basis supporter fanatik di spanyol adalah valencia, Barcelona, Real Madrid, dan atletico Madrid

7.Belanda
Gaya sepak boal Total Football yang diterapkan di Belanda ternyata juga diimbangi dengan dukungan dukungan supporter sepakbola belanda yang sangat Total. Hal ini dibuktikan dengan rata-rata kepadatan stadion yang mencapai 89%. dan Basis supporter fanatiknya adalah Ajax Amsterdam

6.Mexico
Salah satu kekuatan sepakbola benua amerika ini memang dikenal mempunyai banyak supporter fanatik. dan salah satu yang unk dari mereka adalah mereka selalu menampakkan identitas ke-Mexico-annya dalam mendukung tim kesayangan mereka. rata-rata kepadatan stadion mencapai 90%. Basis supporter fanatiknya adalah Chivas Guadalajara

5.Italia
Di Italia, fanatisme supporter memang sangat tinggi. supporter italia dikenal sebagai supporter yang keras, bahkan hampir tiap klub mempunyai supporter garis keras (ULTRAS), yang biasanya selalu total dalam mendukung tim. rata-rata kepadatan stadionpun mencapai 93%. basis supporter fanatiknya adalah Roma, Juventus, serta Milan dan Inter Milan

4. Brazil
Negara yang dikenal sebagai pemasok pemain sepakbola terbesar di Dunia ini adalah salah satu negara yang mempunyai supporter sepakbola yang fanatik. sudah tak terhitung berapa nyawa yang melayang karna tawuran antar supporter di liga Brazil. supporter Brazil dikenal sangat loyal pada tim. rata-rata kepadatan Stadion bahkan bisa mencapai 93%. Basis supporter fanatiknya adalah Sao Paolo FC

3.Indonesia
Boleh dibilang, inilah salah satu negara yang paling banyak menelan korban tawuran antar supporter di liga sepakbola. Rasa fanatisme yang berlebihan ini kadang justru berdampak negatif. Bahkan franz Beckenbauer pun sampai kaget setelah melihat video tawuran supporter Indonesia. Ia mengatakan bahwa Indonesia adalah salah satu negara yang mempunyai supporter terloyal. Dan hal itu dibuktikan dengan tingginya angka rata-rata kepadatan stadion di indonesia yang bisa mencapai 96 %. Basis supporter fanatik Indonesia adalah Persebaya, Persib, PSIS, Persipura, dan PSIM

2.Argentina
Loyalitas supporter Argentina dalam mendkung tim idola mereka memang tak perlu diragukan lagi. para supporter sudah menganggap kemenangan tim sebagai harga mati. maka tak heran jika mereka selalu total dalam mendukung tim mereka untuk memperoleh kemenangan. sama seperti Indonesia, di Argentina juga banyak terjadi perkelahian antar supporter yang menyebebkan korban jiwa. Tingkat rata-rata kepadatan stadion bise mencapai 97%. Basis suporter fanatiknya adalah River Plate dan Boca Junior

1.Inggris
Tak dapat dipungkiri lagi, Inggris lah negara dengan suporter paling fanatik di Dunia. para Supporter tak henti-hentinya menyanyikan lagu kebangsaan tim mereka sepanjang 90 menit untuk mendukung tim mereka. Bahkan di tingkat negara, Hooligan Inggris juga dikenal sebagai supporter paling fanatik. rata-rata kepadatan stadion bisa mencapai 99%. Dan basis supporter fanatik di Inggris adalah Liverpool dan Manchester United

Thumbs up 10 Jersey Klub Sepakbola Terunik Musim 2010/2011 [+pict]

Quote:
10 Jersey Klub Sepakbola Terbaik Musim 2010/2011
Quote:
Quote:
1. Kaiserslautern (edisi Fritz Walter)
Quote:
Legenda Jerman Fritz Walter sepertinya akan selalu dikenang oleh Kaiserslautern. Bentuk apresiasi itu ditunjukkan dengan sebuah seragam bergaya retro ketika klub tersebut melawan Borussia Monchengladbach pada Oktober lalu. Para fan memiliki dua seragam. Tapi salah satu seragamnya menjadi semacam replika dari seragam Jerman Barat 1954 saat Walter menjadi kapten kemenangan buat negaranya. Dalam kostum itu terdapat pesan, "Kunci sukses adalah persahabatan dan itu akan memberikan segalanya."
Quote:
Spoiler for Pict:
Quote:
Quote:
2. Valencia (edisi Jepang)
Quote:
Petaka gempa dan tsunami yang melanda Jepang memiliki dampak besar terhadap permainan secara global. Usaha untuk memberikan penghormatan di seluruh dunia seakan menjamur di berbagai tempat, tetapi rasanya tak ada yang lebih pantas yang dilakukan oleh Valencia. Usaha itu ditunjukkannya ketika Valencia bertemu dengan Sevilla usai petaka yang mematikan itu. Los Che kemudian menerjemahkan nama-nama para pemainnya ke dalam bahasa Jepang yang diiringi dengan gerakan tubuhnya yang serasi serta tepuk tangannya yang meraih.
Quote:

Spoiler for Pict:
Quote:
Quote:
3. Flamengo (tandang)
Quote:
Salah satu klub terbesar Brasil ini berupaya untuk menciptakan kembali era klasik 1980-an mereka. Setelah gagal mendapatkan sebuah sponsor baru, klub raksasa Amerika Latin ini kemudian memilih untuk melakukan pendekatan merancang kostumnya dengan lengannya berwarna hitam, berpadu dengan warna merah dan putih untuk seragam tandang mereka. Asa pun menjulang, dengan sosok Ronaldinho diharapkan bisa memperbaiki juga penampilan mereka di lapangan.
Quote:

Spoiler for Pict:
Quote:
Quote:
4. Man City (jersey ketiga)
Quote:
Mungkin saja Citizens tengah berupaya meyakinkan Carlos Tevez kalau dirinya sedang bermain untuk River Plate lewat seragamnya yang memikat perhatian itu. Ya, memang tak bisa diragukan lagi adanya pengaruh dari klub Argentina itu lewat seragam putih dengan sebuah garis berwarna merah dan hitam yang menyelempang di badan. City tampaknya juga berniat untuk mengukir sejarah mengakhiri paceklik gelarnya sejak 1976.
Quote:
Spoiler for Pict:
Quote:
Quote:
5. Inter Milan (tandang)
Quote:
Tentunya mencari pengganti Jose Mourinho serta berusaha mengulangi treble gelar bukanlah pekerjaan yang gampang. Itulah sebabnya Nerazzurri kemudian menyuntikkan beberapa pembaruan, terutama dalam kostum tandang yang mereka gunakan. Di kostum itu tersebut dihadirkan liukan ular besar Italia yang diletakkannya di sisi lengan dan bagian bawah baju mereka. Seragam ini kali pertama diperlihatkan pada perayaan Scudetto 2010 dan ditampilkan sepanjang turnamen Coppa Italia 2011.
Quote:
Spoiler for Pict:

Quote:
Quote:
6. PSV (tandang)
Quote:

PSV dan Philips yang menjadi sponsornya menyimpan kesamaan antara satu dan yang lainnya. Klub Eredivisie ini mendesain secara khusus kostum mereka dengan desain hitam yang terlihat berani. Warna hitam itu disisipkan juga dengan blok berwarna merah dan hitam yang menjadi apresiasi khusus buat Provinsi Noord-Brabant --wilayah yang notabene mereka wakili.
Quote:
Spoiler for Pict:

Quote:
Quote:
7. Marseille (jersey ketiga)
Quote:

Les Phoceens selalu menjadi salah satu klub yang percaya diri dengan melakukan banyak hal lewat cara mereka sendiri. Sebagai perayaan kembalinya mereka ke Liga Champions, klub Ligue 1 Prancis ini memberikan penghormatan khusus kepada leluhur dari para pemain muda asal Afrika mereka. Selain itu seragam yang mereka kenakan itu juga menjadi semacam cerminan dari Marseille sebagai kota multikultural.
Quote:
Spoiler for pict:

Quote:
Quote:

8. Sanfrecce Hiroshima (kandang)
Quote:
Boleh jadi J-League ini bertemu dengan Jimi Hendrix lewat pendekatan dari Sanfrecce Hiroshima. Seragam yang menyiratkan ketenangan jiwa itu seperti terinspirasi dari Paul Klee. Tapi tak ada yang pernah tahu apakah seragam itu didesain untuk menghipnotis lawan atau tidak, tapi satu hal yang pasti adalah seragam yang mereka kenakan itu menjadi salah satu barang koleksi yang menarik.
Quote:
Spoiler for Pict:
Quote:
Quote:

9. Penarol (Libertadores)
Quote:
Penarol, klub asal Uruguay, melakukan pendekatan yang minimalis untuk perlengkapan yang mereka kenakan di Copa Libertadores. Tanpa ada sebuah sponsor, mereka tetap percaya diri dengan garis-garis hitam-kuning di seragam mereka. Meski terkesan sederhana, namun tetap saja terlihat stylish. Lihat seragam mereka di sini.
Quote:
Spoiler for Pict:

Quote:
Quote:
10. Blackpool (kandang)
Quote:
Skuad berjuluk Tangerines ini memberikan kesegaran tersendiri bagi perhelatan kompetisi Liga Primer Inggris musim lalu. Tim asuhan Ian Holloway ini secara menyeluruh memperlihatkan kecerahan seperti yang dicerminkannya lewat seragam yang mereka kenakan. Mereka juga bermain dengan sebuah gaya yang tak pernah pantang menyerah, memiliki seorang manajer yang blak-blak-an, fans optimis, dan yang paling utama adalah seragam mereka.
Quote:

Spoiler for Pict: